Pendataan tenaga non-ASN oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) menjadi langkah penting. Hal itu dilakukan pemerintah dalam rangka pengelolaan tenaga kerja di sektor pemerintahan.
Bagi tenaga honorer atau non-ASN, memastikan bahwa nama mereka terdaftar dalam database BKN merupakan hal yang sangat penting. Namun, tak sedikit orang yang belum mengetahui langkah-langkah untuk memeriksa status pendataan non-ASN di BKN.
Lalu, bagaimana cara mengecek database BKN Non-ASN dengan cepat dan mudah? Untuk mengetahuinya, simaklah ulasan di bawah ini.
Kunjungi Laman Resmi BKN
Langkah pertama yang harus dilakukan untuk memeriksa status di database BKN adalah mengunjungi laman resmi. Pengguna bisa mengakses ke laman pengumuman-nonasn.bkn.go.id.
Laman tersebut khusus dirancang oleh BKN untuk memfasilitasi tenaga non-ASN. Terutama bagi yang ingin mengecek nama terdaftar dalam database. Di laman ini, tersedia pengumuman resmi terkait status tenaga non-ASN yang penting untuk diperhatikan.
Pilih Instansi yang Relevan
Langkah berikutnya adalah memilih instansi yang sesuai dengan tempat bekerja. Penting diketahui bahwa data non-ASN dikelola berdasarkan instansi yang mempekerjakan tenaga honorer.
Dengan begitu, sangat penting untuk memilih instansi yang tepat, karena setiap instansi memiliki daftar tenaga non-ASN berbeda. Di dalam laman tersebut, pengguna akan menemukan daftar instansi pemerintah.
Mulai dari kementerian, lembaga, hingga pemerintah daerah. Pilihlah dengan teliti instansi tempat bekerja untuk memastikan data yang ditampilkan akurat.
Klik pada Bagian Pengumuman
Setelah memilih instansi yang sesuai, pengguna akan diarahkan ke halaman pengumuman terkait pendataan tenaga non-ASN.
Di halaman ini, pengguna dapat menemukan daftar nama non-ASN yang telah diverifikasi oleh BKN. Daftar tersebut tentunya sudah tercatat dalam database resmi.
Untuk melihat apakah nama pengguna tercantum dalam daftar tersebut, klik pada bagian “Pengumuman” yang biasanya ditampilkan secara jelas.
Jika nama pengguna tercantum, berarti sudah terdaftar sebagai tenaga non-ASN. Namun, jika tidak menemukan nama pengguna, jangan khawatir, ada beberapa langkah lain yang bisa diambil.
Gunakan Layanan Helpdesk BKN
Jika setelah melakukan pengecekan, tetapi masih belum menemukan nama pengguna, BKN menyediakan layanan helpdesk yang dapat diakses secara online. Pengguna dapat mengunjungi helpdesk.bkn.go.id untuk menggunakan layanan ini.
Melalui helpdesk, pengguna akan diminta untuk memasukkan data pribadi. Mulai dari Nama Lengkap, Nomor Induk Kependudukan (NIK), Nomor Kartu Keluarga (KK), tempat dan tanggal lahir, serta kode captcha yang tertera.
Layanan ini sangat berguna bagi tenaga non-ASN yang mungkin menghadapi masalah teknis dalam pengecekan. Dengan memasukkan informasi yang benar, pengguna dapat memperoleh kepastian mengenai status kepegawaian.
Koordinasi dengan Unit Pengelola Kepegawaian
Jika setelah melalui layanan helpdesk masih belum menemukan nama pengguna, maka bisa berkoordinasi dengan Unit Pengelola Kepegawaian. Unit ini biasanya memiliki akses langsung ke data tenaga non-ASN yang sudah terdaftar di BKN.
Pastikan pengguna membawa dokumen pendukung seperti NIK, KK, dan dokumen kerja yang relevan. Unit Pengelola Kepegawaian juga dapat memberikan saran lebih lanjut terkait langkah-langkah yang perlu diambil jika ada kesalahan atau kekeliruan.
Sudah selesai mengecek data non ASN di BKN? Saatnya bersantai sejenak, yuk top up voucher game favoritmu di UniPin dan nikmati permainan tanpa batas!
 menjadi salah satu langkah penting. Inilah cara mengeceknya.){kind=link}