back to top
indonesia flag
united-states
Saturday, April 19, 2025
indonesia flag

Indonesia

united-states

English

HomeGenshin ImpactFakta Tersembunyi Rukkhadevata Setelah Menyelesaikan Quest Archon di Genshin Impact

Fakta Tersembunyi Rukkhadevata Setelah Menyelesaikan Quest Archon di Genshin Impact

Jika kamu telah menjelajahi Archon Quest Chapter III dalam Genshin Impact, pasti kamu tidak asing dengan nama Greater Lord Rukkhadevata, Sang Dewa Dendro yang menjaga wilayah Sumeru. Dia adalah Archon yang mendahului Nahida dan memainkan peran sentral dalam kisah ini.

Namun, setelah menyelesaikan Quest Archon ini, banyak detail menarik tentang Rukkhadevata yang mungkin terlewatkan. Yuk kita telusuri lima fakta menarik yang hilang setelah kamu menuntaskan Archon Quest tersebut.

(Spoiler Alert: Artikel ini akan membahas inti cerita, jadi siapkan diri untuk beberapa bocoran cerita!)

Siapa Rukkhadevata? 

Siapa sih sebenarnya Rukkhadevata? Dia bukan sembarang sosok; dia adalah Dendro Archon paling berpengaruh yang pernah ada sebelum Lesser Lord Kusanali mengambil alih.

Rukkhadevata adalah salah satu dari 7 Archon asli yang bertanggung jawab atas keselamatan Sumeru, daerah utama di Teyvat, di mana petualangan seru dalam Genshin Impact berlangsung.

Sebagai Dewa Kebijaksanaan, tugas utama Rukkhadevata adalah menjaga pohon Irminsul, sebuah makhluk perak yang menghubungkan segala ley line di Teyvat dan Abyss.

Kecerdasan Rukkhadevata tidak diragukan lagi; dia telah menyumbangkan banyak pengetahuan yang membentuk dasar ilmu pengetahuan di Teyvat saat ini. Karena itulah, rakyat Sumeru sangat mengagumi dan menghormati Dewa Dendro mereka.

Bukan hanya itu, Rukkhadevata juga mendirikan Sumeru Akademiya, sebuah institusi terkenal tempat orang belajar dan pemerintahan Sumeru berada.

Akademiya tidak hanya memberikan ilmu pengetahuan; mereka juga mengembangkan Akasha Terminal, alat canggih yang menghubungkan dengan Sistem Akasha. 

Alat ini berperan dalam menyebarkan pengetahuan yang dikumpulkan oleh para pelajar dan peneliti di Sumeru kepada semua penduduknya.

Selain itu, Rukkhadevata menciptakan Aranara, makhluk hutan kecil yang bertugas menjaga keamanan hutan dan mimpi.

Aranara tidak hanya menganggap Rukkhadevata sebagai pemimpin mereka, mereka juga menyebutnya dengan sebutan Queen Aryani, menganggapnya sebagai figur ibu bagi mereka.

Namun, sekitar 500 tahun yang lalu, ketika bencana besar terjadi, Rukkhadevata menghilang secara misterius. 

Dari sana, Nahida, yang kemudian menjadi Lesser Lord Kusanali, muncul sebagai penggantinya, membawa Sumeru ke masa depan yang tidak terduga.

Baca Juga : Mengintip Karakter Baru Genshin Impact: Neuvillette Sang Hakim Fontaine

Rahasia Terungkap: Kepergian Rukkhadevata Pasca Petualangan Epik!

Setelah petualangan melewati Archon Quest Chapter III: Act 5 “Akasha Pulses, Kalpa Flames Rises”, tabir misteri seputar Rukkhadevata dan perannya dalam kisah Nahida terungkap!

Rukkhadevata, dengan bijaknya, memerintahkan Nahida untuk menghapus jejaknya dari Teyvat. Alasannya? Kehadirannya mengancam Irminsul dan dapat mengganggu keseimbangan Teyvat itu sendiri.

Nahida, dengan tanggung jawabnya sebagai pelindung, bersiap untuk melaksanakan perintah itu. Konsekuensinya? 

Tidak hanya Rukkhadevata yang akan dihapus dari ingatan semua yang ada di Teyvat, kecuali Traveler, tetapi bahkan setiap detail kecil terkait dengannya dalam Genshin Impact juga akan lenyap tanpa bekas.

Suara Misterius yang Melingkupi Patung Tujuh Dewa

Jika kau melangkah mendekati patung Tujuh Dewa, betapa merdu dan misterius suaranya yang menyapa telinga. Terdengar seperti bisikan lembut dalam bahasa kuno, “Shi Jie… Yi Wang Wo,” yang menggema dengan arti mendalam, “Dunia… Lupakan Aku.”

Namun, pesan sejati dari Rukkhadevata sebenarnya adalah, “Tolong, Buat Dunia Benar-Benar Melupakan Aku.” 

Pesan ini disampaikan kepada Nahida, sebagai permohonan Rukkhadevata agar dirinya dilupakan sepenuhnya oleh dunia. Sebuah permohonan agar tak seorang pun mengenang keberadaan Dewa Dendro ini.

Keinginan ini timbul karena pengaruh Pengetahuan Terlarang yang merusak pohon Irminsul, dan dengan demikian, mencemari koneksi Rukkhadevata dengan dunia. 

Kesadaran diri Rukkhadevata terikat erat dengan Irminsul, sehingga selama Dewa ini masih hadir di Teyvat, kecemasan akan terus menghantui dunia.

Namun, begitu kau menyelesaikan pencarian Arkon, bisikan lembut Rukkhadevata ini akan lenyap tanpa jejak, tak akan pernah terdengar lagi.

Misteri Hilangnya Nama Rukkhadevata dalam Buku ‘The Folio of Foliage’

Legenda hilangnya suara yang terhapus dari memori kolektif kini terpatri dalam halaman-halaman misterius buku ‘The Folio of Foliage’. Di dalamnya, jejak-jejak Rukkhadevata seakan lenyap begitu saja.

Jika kamu merasa tertarik untuk memecahkan teka-teki ini, langkah pertama adalah mengunjungi House of Daena di Sumeru Akademiya. Di sana, terdapat tiga buku ‘The Folio of Foliage’ yang siap menyapamu.

Setelah menjelajahi lembar demi lembar, kamu akan terbawa dalam kisah-kisah yang mengungkap keterlibatan dan pengabdian Rukkhadevata selama Cataclysm. 

Namun, perhatikanlah bahwa dalam perjalanan ini, nama besar Rukkhadevata telah berubah menjadi Lesser Lord Kusanali. 

Mungkinkah ini menjadi kunci untuk memahami hilangnya jejak sang legenda dalam catatan sejarah?

Pergantian Pemahaman tentang Rukkhashava Mushroom dan Kalpalata Lotus

Sebelum melangkah lebih jauh dalam petualangan menakjubkan di dalam Archon Quest terbaru, ada dua tumbuhan yang mendapat sorotan, yaitu Rukkhashava Mushroom dan Kalpalata Lotus. 

Konon, keduanya adalah ciptaan awal dari Rukkhadevata, entitas mitos yang penuh keagungan.

Rukkhashava Mushroom dipercaya sebagai manifestasi langsung dari warisan magis Rukkhadevata, sedangkan Kalpalata Lotus tumbuh dengan megah dari tanaman merambat pertama yang diciptakan oleh entitas tersebut.

Tetapi, ada pembaruan menarik setelah menjelajahi hingga akhir dari Bab III: Akt 5 dari Archon Quest, yang berjudul Where the Boat of Consciousness Lies. 

Dalam bab tersebut, kita diperkenalkan pada perubahan mendasar di mana nama Rukkhadevata telah diubah menjadi Hutan.

Baca Juga : Build Noelle Genshin Impact Terbaik dan Anti Kalah Terbaru

Tantangan Karakter Berubah dan Pusat Data Akasha Menghilang

Pada petualangan karakter di Tantangan Karakter, tokoh-tokoh seperti Nilou, Cyno, dan Tighnari serta semua yang berkaitan dengan Rukkhadevata akan berganti nama menjadi Nahida.

Selain itu, istilah yang terkait juga disederhanakan menjadi “Penguasa Dendro”.

Jika kamu menjalani petualangan ini setelah menyelesaikan Tantangan Penguasa, penggunaan Pusat Data Akasha pada karakter juga akan lenyap.

Ini karena Nahida telah mematikan Pusat Data Akasha beserta Sistem Akasha. Penggunaan Pusat Data Akasha pun terlupakan begitu saja.

Voice-Over Traveler Berpamitan Tanpa Pamit

Dalam segmen Voice-Over Traveler, kita disuguhi obrolan antara sang Traveler dan Paimon tentang keyakinan dan penghormatan masyarakat Sumeru terhadap Rukkhadevata. Caranya cukup dengan menjelajahi bagian “About Beliefs”.

Namun, setelah kisah Archon Quest selesai, segmen Voice Over tersebut lenyap begitu saja. Seperti menghapus kenangan tentang keberadaan Rukkhadevata dari ingatan Paimon.

Dan ingatlah, jika kamu top up Genesis Crystals untuk perjalananmu, jangan ragu untuk top up di UniPin. 

Dengan banyak metode pembayaran yang aman dan nyaman, kamu bisa mendapatkan Genesis Crystals dengan mudah dan cepat!

Top Up di UniPin

Popular Articles

Daftar Quest di Archon Genshin Impact Paling Lengkap 2025

Quest Archon di Genshin Impact menjadi sebuah inti dari cerita utama dalam permainan. Setiap wilayah di Teyvat dipimpin seorang Archon yang memiliki pengaruh besar...