Valorant merupakan game yang sangat mengandalkan strategi. Meskipun kamu akan tergoda untuk memilih Agent yang lain, seperti duelist atau controller, namun sebenarnya pemilihan Agent initiator juga sangat dibutuhkan untuk perencanaan strategis yang lebih dalam.

Peran-peran agen dalam Valorant sangatlah penting untuk dikuasai agar kamu naik rank dengan mudah. Initiator bertugas memulai serangan di Site, mengusir musuh dari persembunyian mereka, dan membantu tim memenangkan situasi-situasi krusial. 

Untuk menjalankan peran ini dengan baik, pemahaman akan kemampuan Agent dan pengetahuan akan di mana Agent tersebut bisa beraksi paling efektif di setiap map, menjadi kunci sukses bagi pemain yang memilih untuk menjadi initiator .

Apa itu Initiator Valorant?

Player yang menggunakan initiator dalam permainan Valorant adalah sosok yang tidak egois. Mereka biasanya pekerja keras di dalam tim, melakukan pekerjaan yang tak terlihat tapi sangat berdampak untuk tim.

Tugas utama mereka adalah mengintai, membersihkan sudut-sudut tersembunyi dengan berbagai skill yang mereka punya, dan menjalankan peran yang vital namun sering luput dari sorotan.

Skill yang dimiliki initiator ini terfokus pada menggocek lawan, memastikan keamanan tiap sudut, serta mempersiapkan rekan setim untuk melakukan serangan mematikan. 

Diantara Skill  yang biasa mereka miliki termasuk kemampuan flash, perangkat map pikiran musuh, alat pemindai atau pelacak, dan seringkali, hewan peliharaan yang bisa mereka kendalikan untuk memantau situasi di medan pertempuran.

6 Agent Initiator Valorant yang Wajib Kamu Tahu!

Jadi sebenarnya apa itu Agent initiator? Pastinya Agent ini sangat cocok untuk kamu yang sering melakukan eksplorasi terlebih dahulu, seperti beberapa Agent berikut ini.

1. Breach

Breach merupakan cyborg Swedia yang memiliki kekuatan penuh, Breach memiliki banyak skill dahsyat untuk menghancurkan musuh-musuhnya. 

Dia tidak hanya bisa membuat mereka blind dan menghancurkan struktur, tetapi juga mampu melemparkan lawan ke segala arah di medan pertempuran. Salah satu keunggulan terbesarnya adalah kemampuannya menembus dinding, memberikan efek kejut yang tak terduga saat timnya masuk ke medan perang.

Namun, dibalik segala kehebatannya, Breach juga memiliki kelemahan. Musuh-musuh yang lebih berpengalaman dapat mengantisipasi gerakannya, mengurangi dampak serangan yang mematikan tersebut. Meskipun di early game dia mampu mengacaukan lawan, kegunaannya dapat menurun seiring pertandingan berlangsung, terutama di rank yang lebih tinggi.

2. Fade

Di antara para Agent baru Valorant, salah satu Agent yang masih mendominasi di Mode Ranked adalah Fade. 

Agen muda asal Turki ini merupakan penghancur yang tak kenal ampun, dengan kemampuan-kemampuan luar biasa yang bisa mengacaukan strategi tim lawan, baik saat mereka mencoba merebut atau mempertahankan posisi.

Fade termasuk salah satu Agent initiator yang paling friendly buat dipelajari. Alasannya? Utility banyak, kombinasinya simpel banget, dan dia bisa ngebantu tim di segala level permainan.

Ghost Fade yang dia punya bisa menandai musuh-musuh di Map, sementara dia dan timnya bisa ngejar musuh-musuh itu buat bikin mereka bingung. 

Seize, tujuan utamanya adalah mengunci musuh di satu spot, dan keahliannya dalam menandai lawan merupakan skill utamanya. 

Lawan sering kali gak paham cara menghadapi serangan dari Fade yang silih berganti dengan bantuan cadangan. 

Dan yang paling keren, dia bisa mengusir musuh-musuh itu dengan kemampuan yang lebih baik daripada initiator lainnya, bikin mereka bener-bener terbuka buat serangan dari tim dan utilitas mereka.

3. Gekko

Ada Agent initiator baru yang mencuri perhatian dalam medan perang Valorant, namanya Gekko. Dia bukan sekadar Agent biasa – keberagaman kemampuannya membuatnya jadi pilihan andalan dalam segala situasi.

Namun, yang paling mencolok dari segala skill yang dimiliki, ada satu yang bikin Gekko jadi bintang: Wingman. Ini bukan sembarang skill, tapi alat pamungkas yang revolusioner dalam dunia Valorant. 

Tujuannya? Memasang dan mendefuse spike, sebuah trik anyar yang belum pernah ada sebelumnya di permainan ini.

Sebelum Gekko menghiasi arena Valorant, pemain harus secara manual melakukan pemasangan dan defusing spike tiap ronde. 

Tapi dengan adanya Wingman, semuanya berubah. Sekarang, ada kesempatan emas untuk menyerang dan menanamkan spike dengan taktik yang lebih matang, bahkan hingga momen krusial dalam mendefuse.

4. Kay/o

KAY/O, sang Agent robotik dalam Valorant, bukanlah sembarang Agent. Dia diciptakan untuk mengacaukan strategi lawan dengan menghapus keuntungan mereka. 

Bagaimana caranya? Dia bukan hanya mengganggu dengan mematikan senjata musuh, tapi juga menghentikan mereka menggunakan Ultimate dan Skill pada suatu waktu.

Skill utama KAY/O bukan sekadar merampas senjata lawan, tapi juga mampu untuk meniadakan pemakaian skill musuh saat situasi genting, mengubah arah pertempuran dalam sekejap. 

Dari melumpuhkan kekuatan tim musuh hingga mencegah mereka menggunakan trik-trik mereka di tempat-tempat vital di Map, KAY/O adalah paket lengkap yang bisa menjungkirbalikkan strategi musuh.

Tak hanya itu, granat flash dan fragmennya membantu membersihkan area dengan efisien. Gabungan antara kemampuan pemblokiran musuh dan serangan tiba-tiba ini menjadikan KAY/O lawan yang sulit dihadapi. 

Dia bukan sekadar menghentikan musuh, tapi juga menguasai lapangan pertempuran. Pisaunya? Alat hebat untuk melacak gerak-gerik lawan pada awal ronde atau bahkan menutup kemungkinan tim musuh untuk melakukan gerakan besar. Dengan KAY/O, pertempuran tak lagi sekadar tentang senjata, tapi juga soal mengendalikan alur permainan.

5. Skye

Ada Agent initiator yang bisa menyembuhkan rekan tim, seringkali kita menemukan karakter yang tidak begitu sering digunakan dalam panggung kompetitif. 

Di Valorant, beberapa Agent mungkin tak sepopuler yang lain, tapi ada satu yang unik: Skye. Meskipun terkadang dia kurang mendapat sorotan, namun skills yang dimilikinya memang punya daya yang bisa mengubah alur pertandingan.

Wolf yang menjadi keunggulannya bukan hanya sekedar teman setia, tapi juga kunci untuk membersihkan area dan membuat musuh terpaku dengan kehadirannya. 

Dan jangan lewatkan ulti-nya yang kuat, yang memungkinkannya menyapu lawan dari berbagai sudut peta. 

Namun, yang membuatnya benar-benar istimewa adalah kemampuan healing timnya dalam area tertentu, sebuah skill luar biasa yang tak dimiliki oleh banyak initiator lainnya.

Dengan segala kelebihannya, Skye memang mendukung tim dengan sangat baik, memposisikan mereka dengan lebih baik dalam pertempuran. 

Meski begitu, ada karakter initiator lain yang mungkin lebih kuat dalam beberapa hal. Tapi jelas, Skye punya keunikan tersendiri yang membuatnya layak dipertimbangkan dalam strategi permainanmu.

6. Sova

Sova merupakan Agent initiator yang sulit untuk dimainkan. Sebagai seorang initiator , peranannya tak bisa dianggap remeh. 

Menggunakan drone untuk mengintai jalan ke depan atau mengarahkan panah pengintai dengan tepat adalah elemen krusial dari strategi tingkat tinggi yang hanya bisa dikuasai oleh seorang inisiator.

Kemampuan menggempur musuh dengan perangkat dan panahnya adalah tanda seorang master Sova. Namun, ini bukan hal mudah. Keterampilan ini tak bisa diandalkan kecuali pemain benar-benar menguasai setiap detail gerakan Sova. 

Kunci keberhasilan terletak pada gabungan kegunaan Sova dalam serangan yang terkoordinasi, di mana panah dan perangkatnya menjadi ancaman bagi lawan.

Sebagai seorang initiator Valorant, peran utamamu adalah memudahkan entry fragger dalam melaksanakan tugasnya. Dari inisiasi kontak dengan musuh hingga membantu tim masuk ke area pertempuran, peranmu tak terlalu agresif namun sangat penting. 

Mengumpulkan informasi dengan kemampuanmu adalah langkah awal untuk membuat tim mengambil keputusan yang tepat. Sebagai pion utama dalam pemberian informasi, peranmu turut menentukan arah pertempuran.

Semoga dengan adanya artikel ini dapat menjadi salah satu referensi dalam bermain Valorant, ingat selalu untuk melakukan Top Up Valorant hanya di UniPin sekarang juga, ya!