Valorant adalah game pertempuran 5×5 dengan tema penembak taktis yang dikembangkan oleh Riot Games. Pemain yang memerankan agent pada permainan ini memiliki tugas berupa memasang atau mempertahankan area dari serangan bom yang disebut Spike. Terdapat delapan peta atau maps valorant yang bisa dimainkan dengan skenario dan tantangan yang berbeda – beda.
Setiap peta membutuhkan pendekatan taktis yang spesifik karena memiliki karakter bangunan hingga kontur tanah yang berbeda. Lalu apa sajakah kedelapan peta tersebut?
Bind
Bind maps valorant yang terdiri dari dua situs yang disebut situs A dan B. Pertempuran pada peta ini dimulai dengan penyerang yang masuk menyusup melalui sebuah pantai.
Situs A bisa diakses melalui sebuah lorong di bagian tengah peta yang disebut “short A” atau melalui bagian dalam sebuah bangunan yang disebut “showers”. Sedangkan situs B bisa diakses melalui sebuah jalur menyusur pantai yang disebut “long B” atau melalui sebuah pasar dan bangunan yang disebut “hookah”.
Keunikan Bind ada pada dua teleporter yang bekerja satu arah. Salah satu teleporter akan membawa pemain dari bagian “long B” menuju ke “showers”. Sedangkan teleporter yang lain akan membawa pemain dari “short A” menuju ke “hookah”. Keberadaan teleporter tersebut memungkinkan tim penyerang ataupun bertahan untuk bertukar posisi atau menyerang tim lawan dari sisi sayap.
Haven
Haven adalah sebuah peta dengan tiga situs yang menjadikannya unik dan menantang jika dibandingkan dengan peta yang hanya terdiri dari dua situs. Situs A berupa sebuah lorong berbentuk huruf L yang disebut “long A” atau melalui jalur bawah tanah berupa saluran atau “sewers” yang disebut “short A”. Situs B bisa diakses melalui sebuah jendela yang mengarah pada halaman terbuka. Halaman ini akan mengarah pada sederetan pintu yang disebut “garage” yang memungkinkan penyerang untuk mengepung situs B.
Bagian “garage” tadi merupakan jalur yang menghubungkan dengan situs C. Tim yang bisa melewatinya memiliki keuntungan bisa menyerang situs B dan C sekaligus. Jalur lain menuju situs C adalah sebuah lorong lurus yang disebut “long C”.
Split
Split maps valorant adalah salah satu peta pertama yang ada. Peta ini terdiri dari dua situs yang terbagi pada sisi kanan dan kiri yang dihubungkan oleh sebuah kontur yang lebih tinggi. Tantangan menarik pada peta ini ada pada tali yang bisa digunakan untuk naik atau turun tanpa terdengar.
Terdapat tiga titik yang memiliki tali sebagai bantuan mobilitas pemain. Ketiga titik tersebut ada pada A Sewer, B Rafter dan pada bagian Mid Vent. Menggunakan tali bisa memberi efek kejutan ketika melakukan serangan; kecuali lawan sudah bersiap dan memang menunggu penyerang datang melalui jalur tersebut.
Ascent
Peta ini merupakan salah satu maps valorant pertama setelah game ini resmi diluncurkan. Terdapat dua situs yang menggunakan Venice sebagai latar belakangnya. Ascent memiliki ciri khas berupa area terbuka dengan halaman luas yang ada di bagian tengah peta. Halaman ini memungkinkan pemain memakai jalan pintas untuk menuju ke sisi lain peta, akan tetapi memiliki resiko tinggi karena minim perlindungan dan sangat mudah terlihat oleh lawan.
Keunikan dari Ascent adalah terdapat pintu yang bisa ditutup. Pada setiap situs pertahanan, terdapat pintu yang bisa dibuka atau ditutup dengan memakai semacam saklar. Pintu ini memiliki lapisan pelindung, akan tetapi tetap bisa dihancurkan.
Icebox
Sesuai dengan namanya, Icebox memiliki latar belakang lingkungan tundra yang dingin dan cenderung gelap. Peta ini memiliki banyak sekali bagian tegak dan bersudut sehingga menjadikannya salah satu peta yang paling kompleks.
Terdapat tali horizontal yang bisa digunakan untuk mobilitas agent. Selain itu terdapat dua tempat yang bisa dipakai untuk memasang bom berupa bagian bawah atau bagian atas. Peta ini sangat cocok dimainkan dengan memakai agen Jett, Omen atau Raze.
Breeze
Peta Breeze memiliki latar belakang sebuah pulau tropis. Breeze merupakan salah satu peta terbesar dari segi ukuran dan kelengkapan fitur yang dimiliki oleh Valorant. Keunikan peta ini terdapat pintu satu arah dan tegakan yang dilengkapi dengan tali serta bagian dua lantai.
Ukuran yang besar memberi tantangan tersendiri karena para agent bisa bersembunyi dan menanti lawan yang muncul. Beberapa agen yang memiliki kemampuan mengamati dan memperhatikan bagian belakang seperti Chamber, Cypher atau Viper bisa lebih leluasa bermain.
Fracture
Peta ini bisa dikatakan sebagai salah satu yang paling unik sekaligus tidak konvensional bagi sebuah permainan penembak taktis. Terdapat sebuah patahan atau fracture pada bagian tengah peta yang membuat peta ini terlihat seperti huruf H.
Peta ini merupakan sebuah attacker sided maps valorant karena tim bertahan akan diturunkan pada bagian tengah, sedangkan tim penyerang bisa memulai serangan dari dari kedua sisi tengah. Situasi ini memberi kesulitan tersendiri bagi tim bertahan. Akan tetapi bentuk ruang yang cukup rumit dan memiliki banyak sudut serta jalur terhubung memungkinkan ada banyak skenario strategi untuk dilakukan.
Shooting Range
Peta terakhir ini dirancang untuk berlatih dan mematangkan keterampilan menembak dan bersembunyi. Pemain bisa berganti agent ataupun senjata untuk mempelajari karakter dan membuat pilihan yang paling sesuai dengan kebutuhan.
Pemain bisa berlatih menembak target dari jarak dekat ataupun jauh. Terdapat pula skenario latihan untuk memasang bom dan bertahan melawan bots. Dua aspek ini juga sangat perlu dilatih untuk meningkatkan peluang menang dan beradaptasi dengan beragam situasi.
Itulah 8 maps valorant yang bisa dimainkan atau digunakan sebagai tempat berlatih para agen yang dimainkan. Setiap peta memiliki tantangan tersendiri dan bisa menguntungkan bagi agen tertentu serta menyulitkan bagi agen yang lain.
