Game Multiplayer Online Battle Arena (MOBA) termasuk salah satu genre permainan yang sangat populer. Mobile Legends adalah salah satu pilihan game MOBA yang banyak dimainkan gamer. Alternatif lain, kamu dapat pula belajar cara main AOV atau Arena of Valor yang menawarkan pengalaman tidak kalah seru.
Cara bermain game Arena of Valor tidak jauh berbeda dibandingkan dengan Mobile Legends. Di sini, kamu perlu membentuk tim dan melakukan pertarungan di sebuah arena. Selanjutnya, setiap anggota tim perlu memilih hero yang dimainkan. Untuk bisa memenangkan pertarungan, kamu perlu panduan memilih hero AOV yang tepat.
7 Role Hero di Game Arena of Valor
Pemilihan hero jadi panduan main AOV yang sangat penting. Kamu perlu mengetahui role dari setiap hero. Dengan begitu, kamu dapat memaksimalkan perannya dalam pertarungan di arena. Selain itu, role hero juga menjadi bagian penting dalam menyusun strategi pertarungan di dalam game.
Oleh karena itu, tips main AOV yang paling utama dan wajib kamu ketahui adalah role hero. Ada 7 pilihan role hero yang ada di game Arena of Valor, yaitu:
1. Warrior
Jenis role hero pertama yang perlu kamu ketahui adalah warrior. Kamu bisa mencoba cara main AOV dengan berani dan bertarung di garis depan ketika menggunakan hero warrior. Hero ini punya kemampuan menyerang serta kemampuan bertahan yang cukup baik. Selain itu, hero warrior punya keunggulan lain dari segi mobilitasnya yang tinggi.
Kombinasi serangan dan pertahanan yang cukup tinggi, membuat hero warrior bisa bertarung cukup seimbang saat berhadapan dengan assassin. Hanya saja, kamu perlu waspada ketika bertarung melawan hero jarak jauh seperti mage dan marksman. Demikian pula saat kamu bertemu dengan hero tank dengan skill crowd control-nya.
2. Tank
Tipe karakter hero selanjutnya adalah tank. Kalau memilih hero tank, kamu memiliki peran dalam melindungi hero kawan dari serangan musuh. Oleh karena itu, hero tank merupakan jenis karakter yang memiliki kemampuan bertahan yang sangat tinggi. Di sisi lain, hero tank mempunyai kemampuan serangan yang sangat rendah.
Dalam pertarungan, hero tank bakal mengalami kesulitan kalau digunakan untuk mengalahkan musuh. Kamu pun perlu mengetahui cara main AOV yang tepat ketika menggunakan hero tank. Kamu bisa memaksimalkan peran tank dengan memanfaatkan serangan CC dan bertarung secara tim.
Kehadiran tank dalam sebuah tim bisa mempunyai banyak peran. Kamu bisa menggunakan tank untuk role sebagai hero control. Selain itu, tank dapat pula kamu manfaatkan sebagai hero inisiator dan healer.
3. Marksman
Cara main AOV pemula yang cukup populer adalah bertarung dengan menyerang dari jarak jauh. Untuk pilihan cara bermain seperti ini, kamu bisa menggunakan tipe hero marksman. Jenis hero yang satu ini mempunyai keunggulan berkat kemampuannya menyerang dengan damage sakit dari jarak jauh.
Marksman menjadi pilihan yang tepat ketika kamu berhadapan dengan hero tank atau warrior. Hanya saja, marksman bakal mengalami kesulitan saat early game. Kalau berhasil melakukan build dengan baik, marksman dapat mengalahkan hero musuh cukup dengan sekali serangan.
4. Support
Dibandingkan dengan hero lain, hero support merupakan karakter yang kurang disukai oleh para gamer. Alasannya, karena peran sebagai hero support bukanlah cara main AOV yang sesuai untuk gamer pemula. Di dalam game AOV, hero support memiliki peran untuk melakukan serangan CC, memberi buff, dan semacamnya.
Hero support adalah hero dengan kemampuan serangan yang lemah. Oleh karena itu, jangan berharap memperoleh banyak kill kalau kamu memainkan tipe hero yang satu ini. Panduan main AOV sebagai hero support yang perlu kamu lakukan adalah memberi buff hero kawan atau melakukan serangan CC . Keberadaan hero support pun sangat krusial dalam team fight.
5. Mage
Hero yang mampu melakukan serangan jarak jauh di game AOV tidak cuma marksman. Kamu bisa pula mencoba cara main AOV untuk pemula serupa ketika menggunakan hero mage. Bahkan, hero mage adalah karakter yang relatif jauh lebih mudah dimainkan oleh gamer newbie.
Mage mempunyai kemampuan menyerang dalam jarak yang lebih jauh dibandingkan marksman. Tidak hanya itu, hero mage juga punya kelebihan karena bisa menyerang area-of-effect (AoE) dan sekaligus memiliki efek CC. Sebagai gantinya, kamu perlu memperhatikan kelemahan mage yang terletak pada mobilitas serta kemampuan bertahan yang rendah.
6. Assassin
Selanjutnya, kamu dapat menjumpai pilihan role hero assassin. Hero yang satu ini termasuk role yang paling populer di kalangan para gamer MOBA. Alasan utamanya, karena assassin menawarkan cara main AOV yang menyenangkan. Kamu bisa memperoleh banyak kill dan bergerak bebas ketika menggunakan hero assassin.
Assassin merupakan hero yang punya kelebihan pada gerakan lincah serta kemampuannya dalam menyerang dengan damage sangat tinggi. Hanya saja, assassin mempunyai pertahanan yang lemah. Jadi, kamu perlu cermat dalam mengetahui tips main AOV dengan hero assassin.
Kamu perlu pandai dalam mencari target musuh yang bisa dilumpuhkan. Assassin adalah hero yang paling tepat ketika berhadapan dengan marksman atau mage. Hanya saja, kamu perlu berhati-hati ketika bertemu dengan hero tank dan warrior yang mempunyai pertahanan tinggi.
7. Hybrid
Terakhir, kamu bisa pula menjumpai keberadaan role hero hybrid. Tipe hero seperti ini memiliki peran ganda yang bisa kamu pilih. Beberapa hero hybrid AOV yang bisa kamu pilih di antaranya adalah Wiro (tank dan warrior), Airi (warrior dan assassin), marja (mage dan tank), dan lain sebagainya.
Hero hybrid memiliki peran yang relatif fleksibel. Kamu bisa menempatkannya sesuai dengan peran yang dibutuhkan dalam tim. Oleh karena itu, kamu punya kebebasan dalam melakukan build item hero hybrid.
Nah, itulah panduan main AOV untuk pemula yang perlu kamu perhatikan. Saat bermain AOV, jangan lupa untuk melakukan topup. Dengan begitu, kamu bisa membangun hero jadi lebih kuat. Apalagi, ada solusi topup yang mudah dan praktis di Unipin. Alhasil, kamu pun bisa memperoleh build hero terkuat.
Semoga bermanfaat, ya.
